Thursday, July 10, 2014

Menyikapi Kemenangan / Kebahagiaan


"Kemenangan yang tidak didasari dengan iman akan melahirkan kesombongan, kekalahan yang tidak didasari dengan iman akan melahirkan keputusasaan” 


Jadi apapun keadanya, entah ketika berada dalam sebuah kemenangan (kesuksesan, kebahagiaan) ataupun dalam kekalahan (kegagalan, kesedihan) dan tidak ada iman didalamnya maka yang akan dilahirkan adalah sama, yaitu sebuah keburukan yang pastinya akan membawa kepada suatu kerugian. Menang jadi abu, kalah jadi arang. Hal tersebut juga dapat dijadikan sebagai tanda bahwa apabila kita melihat seseorang/diri kita berlaku sombong atas kemenangan, atau berputus asa atas kesedihan bisa jadi itu merupakan pertanda kurangnya iman.

Khusus mengenai kemenangan, Tak selayaknya sebuah kemenangan dirayakan dengan maksud menunjukan bahwa dia lebih hebat, lebih mampu, atau lebih pantas yang mengarah pada kesombongan. Tak sepatutnya sebuah kemenangan dirayakan berlebihan secara sengaja, dengan maksud untuk menyakiti hati pesaing-pesaingnya yang kalah. Semakin tersakiti para pesaing-pesaingnya seolah-olah memberi kebahagian tersendiri bagi pihak yang menang.