"Tim Garuda" on Highlights ..

Poin sempurna, 9 poin. Hasil dari 3 kali menang yang diraih Indonesia saat fase penyisihan grup, mengantarkan Indonesia ke babak semi final Suzuki AFF Cup dengan titel juara grup
Hasil yang sangat membanggakan, mengingat 2 kemenangan diantaranya diraih dengan skor telak dan juga berhasil mengalahkan Raja Asia tenggara Thailand di pertandingan terkahir penyisihan group
Menarik, mengamati bagaimana permainan Timnas Indonesia di ajang Suzuki AFF Cup sampai saat ini..

Pertandingan Pertama Indonesia VS Malaysia.
Duel Saudara Tua

Salah satu pertandingan yang saya tunggu, seolah nonton langsung di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) menjadi kata wajib. Sedikit gesekan politik dan Diplomatik anatara kedua negara serumpun jadi bumbu yang paling sedap di laga ini
Teriakan "Maling", "Pencuri", "Garong" terhadap Malayshia hampir terdengar disepanjang pertandingan. sedikit sarkas memang..
Kalah dengan negara lain masih sedikit bisa dimaafkan, tp kalah dengan Malaysia "Tiada maaf bagimu"
Finally, Timnas Indonesia memenuhi keinginan supporter, Indonesia menang telak 5-1 atas Malaysia...

 Menang telak memang, tapi dari segi permainan saya ko ngrasa belum mantep yak..Permainan Timnas kita masih belum rapi dengan Ritme/pola permainan yang masih belum terbentuk. aliran bola sering terputus di lini tengah, akibatnya banyak terjadi umpan2 direct ke depan yang tidak akurat. memang tidak ada yg salah dengan umpan2 direct semacam itu, sepanjang dilakukan dengan akurat dan striker dalam posisi yg bagus
akan tetapi saat laga melawan Malaysia kemarin masih banyak terdapat umpan2 direct yg susah dimengerti maksudnya, menjadi seolah hanya asal membuang bola jauh kedepan akibat tidak mampunya mengalirkan bola ke lini tengah, dan buntunya permainan di lini tengah
4 gol pertama dari 5 gol yang disarangkan Indonesia juga sejatinya hanya berasal dari Blunder  pemain belakang Malaysia, bukan berasal dari sebuah skema permainan yg memang terpola.Gol terakhir dari Rising Star Irfan Bachdim juga terjadi lebih karena malaysia yang sudah kehilangan semangat dan tak ada gairah  bermain lagi.
Tapi Sisi positif dari pertandingan malam itu, Indonesia sudah mulai bisa untuk tidak menyia-nyiakan peluang yang di dapat, kesalahan sedikit dari pemain lawan bisa dikonversi menjadi sebuah Gol untuk Indonesia. good!
Ketenangan dan mental bermain Timnas Indonesia juga sedikit membaik. Sedikit khawatir ketika Timnas Indonesia tertinggal terlebih dahulu lewat gol mengejutkan Malaysia, tpi ternyata Indonesia tidak panik, malah berhasil membalikan menekan lawan. Ok deh!

Pertandingan kedua Indonesia VS Laos
Seyogyanya sih Menang, awas pertahanan!!

Dengan sistem penyisihan grup model AFF Cup sekarang ini, Kemenangan atas Laos akan otomatis mengamankan tiket Indonesia ke babak semi final
Indonesia yang peringkatanya lumayan jauh di atas laos (INA=135, Laos=171 FIFA rank,Oct 2010) seyogyanya sih menang, catatan rekor pertemuan kedua negara pun dipegang Indonesia, tapi melihat kejutan Laos dengan berhasil membuat Thailand yg berperingkat 114 FIFA bersusah payah menahan imbang laos 2-2 di pertemuan pertama mengharuskan pasukan Garuda waspada, "awas pertahanan!!".
Penasaran melihat bagaimana Timnas Indonesai bermain kali ini, menyusul permainan yang kurang memuaskan saya (jiah..emang gw siape??) di pertandingan pertama
Pertandingan berkesudahan dengan skor 6-0 untuk Tim Garuda "Luarrrrr Biasa"......beruntung di pertandingan lain Thailand bermain imbang tanpa gol dengan Malaysia, dengan demikian Indonesia dipastikan Lolos ke babak semi final dengan titel Juara grup
Permainan Indonesia jauh lebih rapi daripada ketika melawan Malaysia lalu. Permainan bola di lini tengah yang digalang Firman Utina dkk terlihat lebih hidup dengan umpan2 pendek rapi dan sesekali umpan terobosan dan umpan direct. Tentunya sebuah kemajuan yang positif..
Indonesia bukanya bermain tanpa cela
setelah unggul 4-0 terlihat kontrol emosi sedikit di luar kendali. ketenangan pemain di kotak penalti lawan sedikit buyar, seperti tergesa-gesa dan terlalu bernafsu dalam mengambil peluang. Pemain menjadi terlihat sedikit egois, dengan terlalu memaksakan mengeksekusi peluang sendiri meski ada rekan tim yg berada pada posisi yg lebih bagus.
Positifnya, Indonesia tak mengendurkan serangan walaupun sudah unggul jauh

Pertandaingan ketiga Indonesia VS Thailand
Sang Raja, sang Musuh bebuyutan..

Indonesia sudah memastikan diri lolos sebgai juara grup, kontras dengan keadaan di kubu lawan thailand. Ini adalah pertandingan hidup-mati bagi Thailand. Thailand berada pada posisi sulit, menang adalah suatu keharusan jika ingin lolos ke semi final
Keadaan demikian tidak membuat Indonesia lantas tidak serius menghadapi Thailand. Indonesia yg hampir selalu kalah oleh thailand tentunya ingin memperbaiki rekor pertemuan antara keduanya, hal  ini jelas sangat selaras dengan keinginan supporter!!!
Tuntutan harus menang membuat Thailand bermain offensif dari menit pertama, sebaliknya Indonesia menerapkan taktik lebih bertahan dengan mengandalkan serangan balik cepat meskipun ada sedikit pro dan kontra dengan taktik yang dijalankan.
Dengan demikian Hampir dapat dipastikan bahwa pertandingan akan sedikit membosankan..
Banyak yg memaklumi bila Indonesia terus di bombardir oleh Thailand krn memang taktik lebih bertahan yang dijalankan. Tapi seharusnya taktik bertahan bukanlah berarti membiarkan lawan terus menerus diserang. Indonesia masih terlihat begitu mudah kehilangan bola dan tidak memanfaatan betul ketika bola berada di kaki Pemain Indonesia
dengan mudahnya Indonesia kehilangan bola maka ritme agresif permainan Thailand akan terus terjaga. Serangan balik dari Indonesia juga terkesan terburu-buru dan kurang tertata. Umpan dilepasakan ketika penerima dan pengumpan bola berum berada pada posisi yang "Pewe"
Setelah menghasilkan beberapa peluang, Serangan Thailand akhirnya membuahkan hasil. Indonesia tertinggal 1-0
Untungnya Indonesia bereaksi cepat, Indonesia kemudaian keluar menyerang dan dengan segera memasukan Bambang Pamungkas dan Arif Suyono untuk menggantikan Irfan Bachdim dan Oktavianus yg malam itu kurang berkembang
Arif suyono menjalankan tugasnya dengan apik. bermain sangat impresif dengan tusukan dari sisi kiri, pertahanan Malaysia sedikit goyah dan tertekan. Keadaan tertekan membuat mereka melakukan pelangaran di kotak penalti hingga 2X dan berbuah 2 Penalti untuk Indonesia
Bepe mengeksekusi 2X Penalti tanpa cacat, 2-1 untuk Indonesia
Malang bagi thailand, di pertandingan lain Malaysia berhasil menumbangkan Laos 5-1, Tim "Gajah Putih" sang Raja Asean pulang kandang!
Overall permainan Indonesia saat melawan Thailand cukup bagus. sedikit terbata-bata ketika menjalankan strategi bertahan tapi kemudian cukup ciamik ketika berani keluar menyerang merespon ketertinggalan

Sayap Tim garuda masih mengepak
Di depan, sudah ada Timnas Filiphina, kekuatan baru ASEAN yang siap menghadang dengan 9 pemian Naturalisasinya (Edaaaaaaaaaaaaaan!!!)
Saat ini, rasa optimisme sedang menyelimuti para pemain dan supporter
Sampai pada takaran yang pas, rasa optimis jelas sangat dibutuhkan untuk membangun kepercayaan diri dan mental bertanding yang bagus di lapangan

Maju terus sepak bola Indonesia
"Garuda didadaku!!!"

Jakarta, 10 Desember 2010
Lantai 6 kantor BPKP Pusat!
Lagi bengong!